Saat Rempong Harus Memilih

Jadi orang yang banyak maunya kayak saya ini emang repot. Pengen ini, pengen itu, kemampuan dan tenaga terbatas. Kalau nggak pinter-pinter mengolah emosi, ujung-ujungnya malah jadi uring-uringan sendiri. Wajar sih, namanya manusia (katanya) emang nggak akan pernah puas. Tapi tau diri penting banget ternyata. Hahahaha...

Bulan September ini sampai akhir tahun nanti memang kayanya bulan-bulan tersibuk dan menggiurkan untuk penulis-penulis wannabe kayak saya ini. Lomba menulis novel bertaburan dari penerbit-penerbit besar, lomba menulis artikel, audisi penulis...wuaah, macem-macem, deh! Maunya dikerjain semua. Tapi ya itu tadi, balik ngeliat ke diri sendiri, "Tau diri deh, mak!" kata saya dalam hati. Bukan meragukan kemampuan, tapi meragukan time management yang bakal jadi ngaco karenanya. Takutnya nanti yang harusnya jadi prioritas utama malah tergeser karena mengejar yang nggak terlalu penting.

Maaak, pala penuh maaak!!! (http://www.fresheventure.com/748/7-tips-for-overwhelmed-online-entrepreneurs/)

Akhirnya dengan berat hati, beberapa yang kira-kira tidak akan terkejar karena waktu harus dilepas. Nggak apa-apa, rejeki nggak akan kemana. Mending saya fokus melakukan sesuatu yang nantinya akan menghasilkan sesuatu yang lebih besar (kalau rejeki, ya!) Ehehehe... Lagian semua mau dikerjain, kok kemaruk amat ya? Punya tekad dan hasrat besar itu penting, tapi bukan berarti ngotot sampe berotot juga kan, ya?

Untuk saat ini, akhirnya, saya harus membuat list of priority untuk menjaga konsistensi dan semangat saya.

1. Nomor satu tentu saja ngurusin anak, suami dan rumah. Termasuk juga di dalamnya ibadah. Mudah-mudahan, jangan sampe deh ibadah saya keteteran gara-gara mengejar duniawi, walaupun itu menulis sekali pun. Lagian, menulis juga sebenarnya saya niatkan karena Allah, karena sudah seharusnya segala sesuatu yang kita lakukan di dunia ini hanya berdasarkan niat karena Allah semata kan? ;)

2. Ngurusin blog ini dan Kampung Fiksi. Dalam waktu dekat Kampung Fiksi akan mengisi acara di sebuah acara besar: Social Media Festival. Kita akan berkolaborasi dengan Story Lab (sebuah sekolah film di Bandung). Saya, lagi-lagi dengan tidak tahu malu, akan jadi pembicara perwakilan dari Kampung Fiksi di stage performance nanti. Ini butuh persiapan serius, mengingat saya masih plintat-plitut, planga-plongo, kalau bicara di depan orang banyak. Tolong aku, Tuhan. -_-

3. Berhubung ini dibayar, saya juga harus komit dan serius melakukannya. Saya menjadi salah satu kontributor di sebuah website untuk mom and kids. Kewajiban-kewajiban setiap bulannya sudah menanti saya. Nggak nurut, ya ada resikonya. Mulai dari nulis artikel, interaksi di social media, nge-twit sampai ikut rame-rame kalau ada acara offline mereka. Btw, join yuk, mom! Ini website paling cihuy buat para mommy yang mau belajar dan sharing seputar tumbuh kembang anak balitanya. Bermanfaat banget! ^_^

4. Lomba dan audisi kecil-kecil seperti Lomba Gado-Gado Rendang Femina dan audisi Antologi Emak-emak Blogger. Alhamdulillaah, yang ini udah kelar dua-duanya. Yang mau ikutan masih sempat, lho!

5. Sambil nunggu Magali Chronicle terbit, pelan-pelan saya mulai nge-draft lanjutan kisahnya. Siapa tahu rejeki, Magali bisa jadi dwilogi, trilogi, biologi, dan logi-logi lainnya.

Segitu aja, saya udah kelimpungan ngatur waktu. Pagi sampai sore jelas-jelas udah jatah anak-anak. Suami? Harusnya sih malem Ya, samalah! Jadi sopir bocah sekolah dan les. Jadi financial manager si mbak tiap mau belanja (maksudnya ngasih duit belanja sama nyusun menu) sama jadi wasit kalau bocah berantem.Rempong ya, neeek!

Akhirnya dengan berat hati, beberapa hal di bawah ini harus saya lepas.

1. Gradien Writer Audition. Sempat ikut di minggu pertama, tapi karena tugasnya tiap minggu dan lumayan, akhirnya terpaksa saya lepas. Yang mau ikutan, sayang sekali pendaftarannya sudah tutup, dan sekarang sudah masuk audisi minggu ke-4.

2. Young Romance Indonesia. Lomba nulis novel ini juga sempat menggoda saya. Tapi karena syaratnya pabaliut, akhirnya saya lepas juga. Etapi, jangan dicontoh, ya! Siapa tahu rejeki kamu, ikutan gih!

3. Lomba Novel Amore Gramedia. Ini juga menggoda banget. Ya kali, nama Gramedia kan WOW gitchu! Tapii, deadline mefet dan syarat minimum jumlah halamannya lumayan banyak. Saya cukup tahu diri, nggak bakalan selesai tepat waktu. Monggo yang mau nyoba.

4. Masih banyak lagiii sebenernya lomba-lomba yang lain, deadline bervariasi mulai Oktober sampai Desember 2012. Cari aja sendiri, ya! Wkwkwkwk....

Jadi, saya berusaha mengingatkan diri sendiri aja sekarang. Mau semuanya juga bukan berarti akan dapat semuanya. Play it smart, pick the best that you think you can do, then do your best! The rest is God's games.

When too much is never enough, remember this: Less is more! ^_^