Ketika (Kamu Pikir) Dunia Berputar Mengelilingi Kamu

Ketika kamu pikir dunia berputar dengan kamu sebagai porosnya, ini yang kan terjadi ...

1. Saat seseorang gelisah mikirin utangnya, kamu berpikir dia nggak betah ngobrol sama kamu.

2. Saat seseorang bersorak bahagia karena menang undian, kamu berpikir dia tidak sensitif dengan masalah orang lain.

3. Saat seseorang berbagi pengalaman, kamu berpikir dia sedang menyindir kamu yang miskin pengalaman.

4. Saat seseorang mengajak teman-temannya untuk kumpul-kumpul, kamu berpikir mereka sedang berkonspirasi menjauhi kamu.

5. Saat seseorang memperlihatkan foto-foto liburannya, kamu berpikir dia sedang memanas-manasi kamu karena jarang jalan-jalan.

6. Saat seseorang sedang berbaik hati membagi nasihat bagus, kamu berpikir dia sedang menunjuk hidungmu.

7. Saat seseorang sedang diam saja, kamu berpikir dia sedang menyusun rencana untuk menjatuhkanmu.

8. Saat seseorang bicara pada dirinya sendiri pun kamu masih mikir kalau orang itu lagi ngomongin kamu.

You think? (image from http://memegenerator.net/instance/35403225)

Oh well, I have plenty of craps about this. Intinya tetap sama:

Kamu nggak akan pernah bahagia melihat kebahagiaan orang lain karena kamu sibuk banget berburuk sangka. Seolah-olah dunia berputar di sekelilingmu dan orang lain itu nggak punya kesibukan lain selain mengganggumu? Apa pun yang dilakukan orang lain salah saja terus di matamu. Please, kasihani dirimu sendiri. Hidup sudah berat, jangan menambah beban yang nggak perlu. Lempeng aja jadi manusia. Kalau teman sedang bahagia, ikutlah bahagia. Kalau teman sedang susah, ikutlah prihatin. Kalau teman sedang diam saja, carilah kegiatan lain. Nggak segala sesuatu itu berhubungan sama kamu. Kalau pun merasa ada yang menyindirmu dengan tidak menyebut namamu, posisikan saja sebagai penonton. Karena beneran deh, kamu cuma nebak-nebak doang berdasarkan prasangkamu. Kebenarannya, kamu tidak tahu sama sekali apa yang sedang mereka bicarakan. 

Konon matahari adalah poros galaksi kita. Katanya planet-planet berputar mengelilingi matahari dan matahari diam tak bergerak. Kebayang pusingnya jadi planet-planet itu karena berputar terus, ya? Dan kebayang betapa antengnya matahari diam di tempat melihat planet-planet itu berputar mengelilinginya tanpa henti? Tapi kepikir nggak kalau kita melihatnya dari sudut lain? Jangan-jangan matahari yang pusing karena melihat planet-planet itu berputar terus, sedangkan planet-planet itu tidak merasakan apa-apa lagi karena mereka terlalu sibuk dengan kegiatan muter mereka yang tidak berhenti. Hihihihi ... Kalau ngeliatnya begini, masih mau mikir diri kita sebagai matahari, the center of the universe? Nanya doang, sih ... :p