Melihat kasus Buaya VS Cicak, mendadak nama Allah berkumandang dimana-mana. Pendukung Cicak bertakbir dalam demonya untuk mendukung kedua pejabat anti-Tikus ini. Pak Buaya (Pak kok Bu(aya)? Hehehe) ikutan bersumpah demi Allah dia tidak pernah menerima uang sepeserpun dari Om Tikus, padahal jelas-jelas sudah ada bukti pembicaraan telepon antara mereka dan didengar oleh masyarakat.
Belum selesai urusan Buaya, Cicak dan Tikus, mendadak muncul Buaya Insyaf yang juga bersumpah demi Allah dia tidak melakukan konspirasi pembunuhan dengan Cicak lain. Buaya insyaf ini mengaku ditekan oleh Buaya-buaya lain untuk mengikuti skenario mereka menjerumuskan Cicak pemimpin anti-Tikus.
Apapun itu, mendadak nama Allah menjadi murah. Begitu mudahnya kita sekarang bersumpah atas namaNya untuk selamat di dunia. Terpikirkah oleh kita, akan selamatkah kita di akhirat kelak? Semua bersumpah demi Allah, siapa yang kamu percaya?
Kamu tanya saya? Saya menjawab, saya percaya Allah. Allah Mahatahu. Manusia boleh tertipu oleh sumpah, tapi Allah tidak akan. Nama Allah jangan dibuat murah, itu Tuhan lho…
Selasa, 17 November 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar