Pohon  pinus terakhir di puncak bukit yang sejuk berdiri pasrah. Menanti  gergaji mesin memotong batangnya. Teman-temannya sudah lebih dulu naik  ke atas truk pengangkat yang besar di kaki bukit. Mereka bersiap untuk  melakukan sebuah perjalan panjang yang belum terbayangkan akan seperti  apa nantinya. 
Kemana  mereka akan dibawa? Apa yang akan mereka lakukan? Akan jadi apa nanti  mereka? Pertanyaan-pertanyaan itu selalu menari-nari dalam pikiran  mereka setiap melihat segerombolan pohon pinus ditebang dan dinaikkan ke  dalam truk besar itu. Tak ada satu pun dari mereka yang datang kembali  untuk menceritakan apa yang mereka alami setelah mereka dibawa pergi  oleh truk pengangkut itu.
Pohon  pinus terakhir ikut naik ke atas truk besar itu. Bergabung bersama  teman-temannya. Bersama-sama mereka terguncang-guncang di atas truk itu.  Memandang bukit yang gundul karena sudah tak ada lagi pohon yang  tersisa di sana. 




