Assalamu'alaikum.
Mendapat kesempatan untuk ikut berpartisipasi dalam program Eat Travel Doodle yang diselenggarakan oleh Tourism Malaysia dan Gaya Travel minggu lalu adalah salah satu hilite dalam perjalanan ngeblog dan doodling saya. Semua orang pasti melepeh kalo saya ngaku-ngaku traveler. Keluar Bekasi aja sekali sebulan udah sukur. Hahaha.
Setelah setahun lamanya cuti dari jalan-jalan ke luar negeri (Sepetang Bersama Blogger 2015 Malaysia), sejujurnya saya sudah pasrah kalau passport nggak akan dapat cap baru dari imigrasi negara mana pun sampai masa berlakunya habis. Lagi-lagi Anazkia, blogger sibuk yang baik hati, colek saya di satu status yang mengajak blogger dan doodler untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang akan diluncurkan; Eat Travel Doodle.
Jujur, saya bukan tukang gambar yang jago-jago amat. Tapi saya memang suka coret-coret sejak kecil. Baru beberapa bulan belakangan ini aja saya rajin upload hasil coretan saya ke social media. PD terlalu gede emang, udah bawaan orok.
Saat dikabari terpilih sebagai salah satu partisipan Eat Travel Doodle, saya sempat ragu untuk berangkat. Anak-anak sedang final test di sekolah. Pekerjaan saya juga lagi menumpuk. My hubby said, "Just go." Dua kata yang cukup bikin saya tersadar, saya nggak akan ke mana-mana kalau terlalu banyak khawatir akan sesuatu yang sebenarnya di luar kuasa saya. So, I just went, flew away to Kuala Lumpur.
Dengan itinerary yang super padat selama 3 hari, saya hanya bisa berharap semoga saya bisa menikmati perjalanan ini bersama teman-teman dari Indonesia, Malaysia, Brunei, Inggris dan Philipina. Maka berangkatlah saya berdua Olyvia Bendon malam 26 Mei menaiki Air Asia. Pukul dua malam kami sampai di AnCasa Hotel and Spa, Kuala Lumpur. Petualangan belum dimulai, badan udah terasa rontok. Dasar nini-nini. :v
Program Eat Travel Doodle ini adalah rangkaian kegiatan promosi wisata Malaysia yang digagas oleh Kementrian Pelancongan dan Kebudayaan Malaysia dan diadakan oleh Tourism Malaysia bekerja sama dengan Gaya Travel dengan fokus menaikkan promosi kegiatan tahunan Royal Floria dan Magic of The Night di kawasan Putrajaya. Eat Travel Doodle (ETD) mengundang 35 media, blogger dan doodler dari kawasan ASEAN dan Inggris untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Dari Indonesia ada saya, Olyvia Bendon, Tanti Amelia dan Diadjeng Laraswati, plus satu team terdiri dari 4 orang dari MQTV Bandung (Eka Sumadji, Wisnu Supraba, Adi Rustandi dan Niah Ramdhana). ETD ini diresmikan keesokan harinya (27 Mei 2016) di KL Tower oleh Pengarah Bagian Domestik Tourism Malaysia, En. Iskandar Mirza M. Yusof. Beliau menjelaskan kenapa tahun ini dipilih program promosi wisata yang dihubungkan dengan kegiatan eat, travel dan doodle. Terinspirasi dari buku Eat, Pray and Love , beliau mengungkapkan bahwa doodle belakangan ini menjadi satu sarana ekspresi yang dirasa cukup mampu untuk menjadi alat promosi wisata. I couldn't agree more. Buat saya tak ada yang lebih personal dari tulisan dan gambar tangan seseorang.
Selama tiga hari kami mengelilingi tujuan-tujuan wisata dalam kota Kuala Lumpur. Mulai dari eksplorasi Eco Forest di kawasan KL Tower, merasakan sensasi Sky Box di ketinggian lebih dari 300 meter dan menikmati kuliner di restoran berputar 360 masih di menara Kuala Lumpur. Tentu saja kami menyaksikan juga peresmian kegiatan Royal Floria Putrajaya yang penuh warna-warni segar bunga-bunga krisan dan juga festival Magic of The Night (parade kapal hias berlampu) di danau Putrajaya yang malam itu diresmikan langsung oleh Menteri Pelancongan dan Kebudayaan Malaysia, YB Dato' Seri Mohamed Nazri Abdul Aziz. Dua kegiatan ini masih akan berlangsung sampai tanggal 4 Juni 2016 nanti. Selain itu kami juga dibawa menyaksikan live performace Fantasy Rain Forest di Putrajaya International Convention Centre dan Musical Show Mud di Panggung Bandaraya. Masih banyak lagi spot-spot menarik seputar Kuala Lumpur. Nanti saya akan ceritakan satu per satu di postingan selanjutnya, ya.
So, did I doodle along the trip? You bet I did! Hahaha. It was fun, taking a trip and doing your hobby at the same time. Di hari terakhir, 3 doodlers dari Indonesia memborong gelar juara di Doodling Contest. Mak Tanti juara pertama, mbak Ajeng juara kedua, dan nggak disangka-sangka saya dapat juara ketiga. Eaaa, alhamdulillaah.
Terlalu banyak yang bisa diceritakan, saya akan sambung besok, ya. Yang jelas, terima kasih untuk Kementrian Pelancongan dan Kebudayaan Malaysia, Tourism Malaysia dan Gaya Travel untuk perjalanan tak terlupakan ini. I am blessed to be part of it. Special thank you for Gaya Travel team for taking care of us for 5 days in Kuala Lumpur.
Selamat ya mak ^_^
BalasHapusKeren nih doodlers Indonesia, borong juara euyy~
Aseeeeeknya mak, dapet juara lagiii. Tapi emang kece sih hasi-hasil doodle nya.
BalasHapusakhirnya ada stempel lagi di paspor ya mak... *salah fokus*
BalasHapuscongrats udah jadi juara ketiga... ^_^ It is going to be a busy year for you :)
wah asik ya mak, hebat ya para doodler dari Indonesia, diborong semua deh tuh hadiahnya, selamat ^^
BalasHapuswuiiih, enak banget bisa jalan-jalan ke luar negeri sambil doodle-an~ :D
BalasHapusselamat ya mak atas kemenangannya. doodle-nya emang kece banget!
Alhamdulillaah semuanya berkat ijin Allah (tua dan bijak mendadak)
BalasHapusyang jelas gue bareng para blogger femes!
Kereen, gimana si awalnya bs dikenal sbg doodlers?
BalasHapusSeronok kan ke KL! Nanti datang lagi ye mbak!
BalasHapusKalian bertiga emang kereennnn makkkk *kiss
BalasHapusKeren mba! ������
BalasHapuswih, mantap. ketika passion dan hobi traveling mengalahkan kesibukan sebagai ibu. kalau keluar negri sih emang passport acapkali jadi kendala, tapi kalau untuk ukuran asia tenggara sih masih gak susah-susah amat ya, soalnya gak perlu pake visa-visa segala..
BalasHapusKeep rocking mak. And congratulations!!! I'm happy for that.
BalasHapusaduh asyiknya, gambarnya juga bagus
BalasHapusemak emak keren
BalasHapusKeren, bikin pengen...
BalasHapuskereeeen,, gambar dan jalan2nya..
BalasHapusbisa mbak ngegambar disambi jalan2?
BalasHapusitu buat doodle on location atau pas istirahat di hotel?
Aku naksir SBB 2016nya mak, ternyata sudah kelar euuiii...
BalasHapusSemoga paspor eike juga nyusul ada cap jempolnya.
Xixixixi....
Keren
BalasHapusAlhamdulillah
BalasHapusIkut senang, Mbak
:)
Meski capek, tapi Mbak Winda pasti senang ^_^
Acaranya padat tapi seru ya mba, hampir melibas habis semua wisata di Malaysia
BalasHapuswih kelihatannya seru banget @.@ pengen deh wisata ke malay
BalasHapus