How to Be a "Kopdar" Celeb [Tutorial]

Assalamu'alaikum, semua ....

Wogh! Hari ini Jakarta dan sekitarnya terkepung banjir (lagi)! Termasuk depan rumah saya. Untung nggak sampai masuk ke rumah. Saya cuma beruntung aja, karena beda beberapa rumah aja, tetangga saya udah sibuk nguras air banjir yang masuk ke rumahnya. :'( Yang lagi kebanjiran, sabar yah .... Kita do'ain aja bapak-bapak dan ibu-ibu di sana terus kerja dan mikir gimana caranya mengurangi banjir ini. Jangan dinyinyirin melulu, ah. Pemimpin yang di-support tentu akan bekerja lebih semangat ketimbang yang dinyinyirin melulu. Udah bisanya cuma nyinyir, bantuin nyari solusi juga nggak? hadeeeh!

 

Souvenir kecil dari banjir di komplek rumah hari ini (13 Januari 2014)

Sambil nunggu banjir surut, kita ngomongin yang ringan-ringan aja, yoklah! Yang suka kopdar atau yang baru merencanakan mau kopdaran untuk pertama kalinya, mari rapatkan barisan! Ada yang lagi deg-degan mau kopdar pertama kali sama temen-temen online-nya? Duileee! :))) Nggak usah deg-degan. Saya akan berbagi tips persiapan kopdar perdana supaya kamu bisa jadi seleb kopdar! Wkwkwkwk!

Preparation

Ow yeah, preparation sebelum melakukan segala sesuatu, terutama yang baru pertama kali dilakukan sangat penting, pemirsah! Nggak usah mikir soal pencitraan, karena the best way to present yourself is just being yourself. Tapi, ada beberapa hal yang bisa kamu persiapkan agar the best yang ada dalam dirimu muncul saat pertama kali kopdar. Siapa tau ada yang terkesan banget sama kamu, tau-tau besok kamu udah dikontrak buat tampil bareng Olga. Errr .... #kemudianhening. Kopdar perdana itu selalu mengandung satu misi terselubung: tampil beda supaya diingat saat kopdar bubar, dengan harapan pas teman-teman buat postingan tentang kopdarannya, nama dan foto kamu bertebaran di mana-mana. Wkwkwkwk! Ngakuw! Here's what you need to prepare to get that.

1. Outfit

Heu euh! Milih baju buat acara kopdar perdana sama ribetnya dengan milih temen buat pasangan dateng ke kawinan mantan kamu. #eh Kamu nggak mau kan saltum terus jadi aneh sendiri sepanjang acara? Saran saya, cari yang aman-aman aja tapi cukup membuat kamu diperhatiin lebih lama. Kalau mau pakai jeans dan t-shirt, usahakan pakai yang warnanya mencolok: pink gonjreng, contohnya. Kasih sedikit twist, misalnya bolong di ketek kanan dan keliatan pas kamu sok akrab melambaikan tangan ke orang-orang waktu baru tiba di lokasi. Dijamin, pas pulang kopdaran, kalau ada yang nggak inget sama nama kamu, seenggaknya semua bakalan inget warna kaos kamu: "Oh, cewek yang pake kaos warna bikin sakit mata dan keteknya bolong itu, ya?" See? Kamu berhasil jadi pusat perhatian. :)))

Kalau ada dress code yang harus dipatuhi, saran saya: Jangan dipatuhi! Ngihihihi! Ngajak gelut pisan. Maksud saya, ikutin dress code-nya, tapi tetep kasih sentuhan unik kamu. Misalnya, dress code pakai baju putih. Udah pasti banyak yang dateng pakai kaos putih, kamu jangan pakai kaos putih lagi. Pake kain kafan. #okesip

 

Pake ini ke acara kopdar, dijamin jadi pusat perhatian :D (image from: http://blog.thepartybazaar.com/category/film-and-movie-costumes/)

2. Knowing the location

Sebagai orang yang suka nyasar, point ini selalu penting buat saya. Sehari sebelum kopdar biasanya saya udah cari-cari gimana caranya sampai di lokasi tanpa nyasar. Yang paling gampang, hubungi panitia dan tanya dengan mendetil. Kalau perlu teror terus melalui telpon, SMS, Whatsapp dan semua fasilitas komunikasi lainnya. Kalau kamu mau menghadiri kopdar komunitas, mulailah ngeribetin orang-orang di forum, buat thread baru untuk menanyakan lokasi persis kopdar sampai gimana caranya bisa sampai sana dengan naik bus, naik motor, naik bajaj atau naik pesawat. Dijamin, pas kamu sampai, panitia bakal lirik-lirikan sama yang lain, ngasih kode: "Ini lho, yang kemaren ribeud banget nanya-nanya tempat kopdar." Being noticed, again! Mission achieved! :)))

3. Get a company

Kalau kamu nggak cukup PD hadir sendiri, mulailah cari teman yang mau dateng bareng. Tapi ingat, misinya adalah membuat kamu jadi pusat perhatian. Jangan sampai kebalikannya. Kamu boleh janjian mau dateng bareng, tapi pastikan kalau temenmu itu nggak pakai baju yang mirip-mirip banget sama kamu. Misalnya kalian harus pakai dress code biru-biru, kamu tambahin di rambut pakai asesoris pita pink, kuning dan ijo. Dijamin, temenmu keliatan waras dan kamu keliatan ... oh, sudahlah.

4. What to bring

Ini penting! Walaupun panitia kopdar nggak minta kamu untuk bawa apa-apa selain hadir aja, usahakan kamu punya hadiah kecil untuk teman-teman barumu. Bisa berupa kue-kue kecil atau kartu-kartu lucu buatanmu atau anak-anak hamster yang baru lahir. Atau kalau duit kamu kebanyakan, bagiin voucher belanja buat yang dateng juga gapapa. Again, kamu ingin diingat kan sama teman-teman baru kamu?  Makin mahal, makin kece. Pasti berhasil!

5. What not to bring

Camera! Kamu mau jadi foto model atau cameraman? Kalau mau foto kamu bertebaran di kamera-kamera temen barumu, jangan bawa kamera. Tetep, smartphone kamu harus siap sedia, siapa tau ada calon jodoh yang bisa dikeker. :D

On D-Day

1. Late like a celeb!

Jangan dateng kepagian! Either kamu bakalan manyun nungguin yang lain dateng, or kamu bakalan lebih manyun lagi ngeliat yang dateng belakangan selalu dapat sambutan lebih meriah dari yang udah dateng duluan. Dateng telat 10 menit paling pas (kalau yang lain tepat waktu, ya). Kalau kamu dateng kecepetan, nunggu aja dulu lapangan parkir sambil mengintai dari kejauhan. Kalau kira-kira yang dateng udah banyak, kamu baru muncul sambil dadah-dadah sok kece. Jangan lupa senyum  lebar, yak! :)))

2. Entrance

Masuk ke lokasi kopdar, jangan dateng sambil senyum malu-malu terus langsung duduk di pojok, ah! Awali dengan suara cempreng menyapa semuanya, "Haaaai! Akhirnyaaa!" Entahlah apa makna "akhirnya" itu, yang penting semua noleh ke kamu. Atau mau yang lebih dramatis? Masuklah dengan sebuah kejadian tragis! "Astaga! Motor saya kecebur got pas mau ke sini tadi!" Kalau udah semua ngeliatin kamu (dengan tatapan aneh), mulailah keliling menyalami semua yang sudah hadir sambil nanya, "Kamu siapa, ya?" Nggak perlu ngasih tau nama kamu. Tenang aja, mereka pasti udah pada bisik-bisik nyari tau siapa sih ni orang? Wkwkwkwk.

Kalau kamu dateng bawa temen, perkenalkan temen kamu ke yang lain, "Kenalin ini ... eh, siapa tadi nama lo?" Gitu ....

3. Conversation

Obrolan di kopdar biasanya bakal ngalor-ngidul kalau nggak ada yang memandu. Ujung-ujungnya beberapa orang akan membuat kelompok masing-masing dan memulai percakapan sesuai dengan minat mereka. Yang cewek-cewek single gabung sama yang cowok-cowok jomblo. Yang ibu-ibu mulai ngerumpi memabahas anak-anaknya. Yang bapak-bapak, ngebul sambil ngopi di pojokan ngebahas bola. Kamu? Jangan pilih salah satu grup kecil itu. Datengin semuanya dan ikuti pembicaraan mereka. Kata lain, nimbrung aja, jek! 

Begitu mulai keliatan ada satu orang yang menguasai percakapan di kelompok itu, keluarkan amunisi yang kamu bawa dari rumah. "Eeeeh! Aku kan bawa hadiah buat semuanyaaa!" Lempar ke tengah-temgah lingkaran percakapan hadiah yang kamu bawa dari rumah. Dijamin, yang lagi nguasain percakapan tadi langsung ditinggal. Ngerubungin hadiah dari kamu.

4. Making connection

Setiap selesai ngobrol sama satu orang atau satu kelompok, selalu (maksa) untuk ngasih nomor kontak kamu atau e-mail. Pastikan mereka simpan data kamu di HP mereka. Pokoknya maksa. Hihihihi.

5. Position and pose

Kopdar tanpa foto-foto itu makruh banget! Selalu pose dengan manis setiap kamera mengarah ke kamu. Selalu waspada akan shoot candid. Kamu harus selalu tampil kiyut walaupun lagi mangap nyuap ketoprak ke dalam mulut. Kalau mau foto bareng, cari posisi paling depan dan di tengah. Liat sekitar kamu dua detik sebelum kamera capture foto. Kalau yang lain senyumnya lebar, kamu pasang mimik cool sambil tangan di pinggang. Kalau yang lain pose sambil ngangkat tangan, kamu ambil pose menyamping sambil nunjuk ke kamera dan pasang mata genit (ngedip sebelah). Pokoknya beda sendiri aja!

Post Event

1. Leaving the show

Dateng telat, pulang duluan. Attitude seleb banget, kan? "Aduh sorry, aku diundang ke acara yang lain. Pulang duluan, ya! Jangan lupa nanti tag foto-fotonya, ya!" Terus cipika-cipiki sambil ngumbar janji, "Nanti kita ketemuan lagi, OK?" Like everybody is looking forward to see you again. 

2. Giving your thought about the event

Lima menit setelah meninggalkan acara, langsung twit dan mention semua yang kamu kenal di sana, "Aaaak! Seneng banget abis kopdar perdana sama @umbel @Tujes @rempong @Dower. Shock juga ternyata semua udah kenal guwweh!"

Langsung post satu foto selfie kamu di acara kopdar dengan caption "Acara kopdar perdanaku!" 

3. Waiting for people to tag you on their photo and blogpost

Nah, sekarang tinggal tunggu deh, temen-temen baru kamu nge-tag foto-foto ke kamu dan cerita tentang kamu di blogpost mereka. Or they don't? Hmmm ... I wonder why ....